PSSI MENGHADAP JOKOWI, SERAHKAN BLUEPRINT PERSIAPAN INDONESIA TUAN RUMAH PIALA DUNIA 2040-AN

                


 

PSSI MENGHADAP JOKOWI, SERAHKAN BLUEPRINT PERSIAPAN INDONESIA TUAN RUMAH PIALA DUNIA 2040-AN

 

Ketua Umum (Ketum) PSSI, Erick Thohir baru saja memimpin kepengurusan PSSI 2023-2027 menghadap Presiden Joko Widodo atau Jokowi di Istana Negara, Jakarta, pada Senin (20/2/2023).

 

Erick Thohir mengungkapkan bahwa PSSI perlu menyusun blueprint menuju 2040 terkait kemungkinan Indonesia mencalonkan diri sebagai tuan rumah Piala Dunia.

 

Erick Thohir menuturkan bahwa wacana untuk menjadikan Indonesia penyelenggara Piala Dunia pada sekitar 2040-an mencuat ketika Presiden Jokowi bertemu dengan Presiden FIFA, Gianni Infantino dalam G20 di Bali pada 15-26 November 2023.

 

"Diskusi Pak Presiden dengan Presiden FIFA di G20 salah satunya Indonesia diharapkan bisa menjadi tuan rumah Piala Dunia 2040-an," ujar Erick Thohir di YouTube Sekretariat Presiden.

 

Periode Piala Dunia pada 2040-an adalah pada 2042 dan 2048, atau bahkan juga yang terdekat dari 2040 yaitu 2038.

 

"Tentunya kami harus mempunyai blueprint menuju 2040. Apakah itu program, infrastruktur, hingga mendorong percepatan Timnas Indonesia atau pembinaan secara menyeluruh," kata Erick Thohir.

 

"Kalau blueprint tidak ada ujungnya hanya blueprint. Blueprint ada tujuan besar, saya yakin siapa pun pemerintahnya, menterinya, Ketum PSSI-nya, tujuannya sama mengibarkan Merah Putih."

 

"Mengibarkan Garuda di kejuaraan tertinggi dunia yaitu bagaimana kita bisa menjadi tuan rumah. Jadi itu yang diupayakan. Target blueprint saya rasa baru akan diadakan pada 4 Maret 2023 ketika sarasehan sepak bola," tambah mantan Presiden Inter Milan ini.

 

Erick Thohir menuturkan bahwa sarasehan sepak bola Indonesia pada 4 Maret 2023 berfokus terhadap BRI Liga 1 dan Liga 2. Setelah itu disusul Liga 3, Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI, hingga wasit.

 

"Setelah itu jadi, baru kami bisa menciptakan blueprint secara jangka panjang. Kami hari ini kembali fokus ke Piala Dunia U-20 2023," tutur Erick Thohir.

 

"Ini dulu yang paling penting. Sekalian kami juga memperbaiki semua hal-hal yang memang sudah kami komitmenkan secara bersama yaitu transformasi sepak bola," imbuhnya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

SOAL GUNTA GANTI NAMA ANIES JAGONYA, TAPI KALO SOAL KERJA BUKAN BIDANGNYA

Bermodal Prasasti Gubernur Anies Sebagai Bukti Hak, Warga Bobol Kampung Susun Bayam

BARU BALIK DARI JAWA TENGAH, JOKOWI LANGSUNG TINJAU KESIAPAN MUDIK DI PELABUHAN MERAK